[BL] Aku Mendapat Ilmu Obat [Sistem]

Bab 29 : Lelang

   

Gu Zuo duduk di sofa, memusatkan perhatiannya pada orang di seberangnya.

  
Orang itu adalah Gongyi Tianheng, yang duduk bersila dalam meditasi.

    
Seniman bela diri mengambil qi alami untuk memperbaikinya menjadi qi sejati dalam tubuh mereka. Akibatnya, qi tubuh manusia akan dikembangkan. Seniman bela diri mengolah qi dan darah mereka untuk melalui meridian mereka. Itu berhasil beredar melalui dua belas meridian utama, dan sementara banyak disimpan dalam delapan meridian khusus, sedikit digunakan untuk pemeliharaan. Qi juga digunakan untuk tujuan regulasi atau makanan.

      
Seperti disebutkan sebelumnya, masing-masing metode budidaya mengambil pendekatan yang berbeda untuk membuka akupuntur, dan memilih lokasi yang berbeda untuk mengembun mutiara tulang. Bahkan, metode kultivasi juga menggunakan meridian yang berbeda di seluruh tubuh. Setelah menciptakan hubungan antara keterampilan bela diri, ada perbedaan besar dalam bagaimana seorang seniman bela diri sepenuhnya memanfaatkan kekuatan seseorang. Tingkat kekuatan qi yang sebenarnya di dalam tubuh juga berbeda.

   
Gu Zuo baru menyadari beberapa waktu yang lalu bahwa apa yang ditulis dan digambar pelindungnya sebenarnya adalah metode kultivasi yang muncul bersama Tianheng.

   
Di satu sisi, hatinya tentu saja dipenuhi dengan kekaguman, tetapi di sisi lain, ia pasti khawatir ——Meskipun pelindungnya banyak akal dan membaca berbagai buku, pada akhirnya, ia masih belum genap dua puluh tahun. Bisakah dia benar-benar menciptakan metode kultivasi yang begitu indah?

[1] 天 纵 之 资- Tian zong zhi zi, berdasarkan 天 纵 之 才, yang berarti seseorang yang menganugerahkan bakat ke surga, di mana  "sumber daya" menggantikan "bakat."

   
Jika kebetulan dia gagal ... Pelindungnya tidak hanya akan menghantam kepercayaan dirinya, perkembangan pelindungnya tidak akan menguntungkan setelahnya.

    
Sementara hatinya was-was, Gu Zuo tidak bisa meredam antusiasme Tianheng seperti ini. Lagi pula, dia sudah bersama pelindungnya selama beberapa waktu. Melihat perencanaan dan strategi pelindungnya seolah-olah semuanya ada dalam kendalinya, ia tidak ingin skeptisismenya mengarah pada menghakimi pelindungnya.

    
——Dengan IQ pelindungnya, ketika tiba waktunya untuk mengambil momen, Tianheng tidak boleh bertindak sembarangan, kan?

    
Gongyi Tianheng melihat melalui pikiran Gu Zuo tentang masalah ini sekilas.

    
Namun, ia tidak mulai membuat metode kultivasi sendiri setelah ia memiliki kesempatan untuk sembuh. Sebaliknya, itu sudah lama sekali. Tianheng sudah memulainya ketika dia tahu bahwa dia hanya akan hidup sampai usia dua puluh.

     
Pada saat itu, dia ingin meninggalkan banyak kekayaan untuk Kepala Klan-nya. Sebagai hasilnya, ia berusaha untuk mengembangkan Penjaga Tianlong dan memperluas bisnis di semua sisi; dia juga ingin meninggalkan bekas keberadaannya sendiri. Karena itu, dia ingin menciptakan metode kultivasi yang akan melampaui nilai saat ini yang sudah ada. Sebelum dia meninggal karena penyakitnya, dia ingin mengajarkan ini kepada anak dari generasi muda yang memiliki bakat luar biasa.

    
Mungkin karena Tubuh Tiandu sangat aneh, tetapi setelah Gongyi Tianheng praktis menggeledah semua metode kultivasinya yang layak dilihat, dia masih punya beberapa ide untuk perbaikan terus-menerus.

   
Ketika masa hidupnya hanya tinggal dua tahun lagi, dia tidak pernah membayangkan bahwa Gu Zuo akan menyerahkan diri ke ambang pintu dan mengungkapkan pertemuannya yang sangat menentukan.

    
Ketika Gongyi Tianheng melihat pengenalan metode penanaman obat ilahi itu, itu seperti momen pencerahan. Pikiran yang tersebar tentang metode kultivasinya tiba-tiba menyatu. Dia dengan cepat membawa hal-hal ke dalam konteks, yang membuatnya tiba pada awal karya sastra sendiri.