138. Ada Kabar.

77 3 0
                                    

Caringin.

Ichsan menatap kosong pada lembar kosong buku catatannya, bingung mau nulis apa. Dia 'kan 100% detektif dan 100% BUKAN penulis. Jangankan itu, membaca novel saja tidak doyan.

Tiba-tiba hp Ichsan bunyi.

Dan karena itu Ichsan lega.

"Sidin?"

"Utangmu pada Nurul kunyatakan lunas. Biar aku jawab pada saat yang tepat,"

Ichsan tidak tahu pasti caranya mencari ide untuk menulis cerita. Hanya satu kalimat, setelah itu Ichsan tutup buku.

Aku ingin kasus ini cepat selesai.

Sore itu, kedua kalinya selama bekerja di UD Keluarga Komaru, Ichsan izin. "Reiko bisa gantikan tugasku kan, Rei?"

"Tentu saja," Rei setuju. "Dia sudah lama mengkhawatirkanmu, Ichsan. Keluarga Komaru sudah bisa melangkah sendiri, sebagaimana anggota serikatnya,"

Malam itu, numpang wi-fi warung kopi, Ichsan nonton film G30S.

"Telat kau," sindir Jufri.

"Jadi kaga persetujuan joki akun Mobile Legend kau, Jufri?" sindir Ichsan.

"Intel detektif," Jufri duduk di sebelah Ichsan, ikutan nonton. "Bukan cuma kau, semua orang merasakan firasat itu. Di dunia preman akan muncul kekuatan baru,"

"Sini hp," Ichsan ingin kesepakatan joki akun itu segera selesai. "Aih?"

Ada pesan dari Nurul.

Kabar baik, San. Tahun baru nanti Ichsan akan ke Bandung.

Ichsan tidak sabar menaikkan pangkat akun Mobile Legend Jufri. Push rank.

Sebagaimana ia tidak sabar ingin segera tahun baru.

Di luar gerimis.

Tidak terasa sudah musim hujan lagi, ya!

Kasus 5 Runaway Prisoner juga pas musim hujan. Sidin balik sekolah naik angkot gantung kehujanan. Masih ingat, kan?

30 Desember.

"Reiko, depan los kita kesannya gersang, kaga ada tanaman. Kiranya apa yang cocok?" tanya Rei.

"Ada yang bisa merawat bonsai?" Ichsan ninbrung. "Kalau menang lomba, dijual harganya mahal,"

"Setuju!" kata Rei dan Reiko serempak.

Cabang usaha baru nih.

Cicadas.

"Anakan bonsai satu," kata Ichsan.

"Pilih saja," Pak Simojoyo menunjuk rak terdekat. "Gocap,"

Ichsan milihnya lama.

"Kusumadinata baik sekarang," kata Pak Simojoyo. "Dan ada kabar buatmu,"

Detektif Ichsan 6 : Detective's Hometown.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang