Bliss

Cravings

2024

Suara tertawa nyaring terdengar memenuhi kediaman Jeffrey Gevandra Abraham. Menghangatkan suasana di tengah dinginnya malam ketika Rose dan Jeffrey saat ini tengah bersenda gurau dengan putri pertama mereka. Rhywonna Gevania Abraham.

Jeffrey duduk di bawah sofa dengan memangku putri pertama mereka, sedangkan Rose duduk di atas sofa. Meskipun sebenarnya Ia juga ingin duduk di bawah sofa tetapi Jeffrey melarang karena perutnya yang sudah cukup besar akibat kehamilannya yang sudah memasuki bulan kelima. Jadi Ia menurut saja, lagipula kehamilannya juga sedikit menghambat dirinya ketika Ia akan berdiri saat duduk di bawah.

"Wonna, Sayang ngga sama Papi?" Tanya Jeffrey sembari mencium kedua pipi putrinya yang tembam dan membuatnya sangat gemas hingga membuat Wonna tertawa karena kegelian dengan kelakuannya.

"Yang" Ucap Wonna antusias sembari tersenyum dan mengangguk menjawab pertanyaan Jeffrey.

"Cium kalau gitu" Ucap Jeffrey yang langsung dituruti oleh Wonna yang langsung mencium kedua pipi Jeffrey yang langsung tersenyum senang.

"Mami ngga?" Tanya Rose sembari menampakan ekspresi pura – pura bersedih yang membuat Wonna langsung menuju Rose yang langsung memajukan badannya hingga dua buah ciuman dari Wonna bersarang di kedua pipi Rose.

"Dedeknya ngga?" Tanya Rose yang membuat Wonna langsung memeluk perut Rose yang besar kemudian mencium perut Rose yang membelai rambut dan tersenyum menghadap Putrinya tersebut.

"Bearnya juga mau cium Wonna" Ucap Jeffrey sembari membawa boneka kesayangan anaknya tersebut yang kembali kepangkuan Jeffrey kemudian mencium boneka tersebut dan bermain kembali bersama boneka dengannya.

Tak lama, Wonna terlihat seperti sudah lelah bermain dengan bonekanya dengan mata yang sudah terlihat mengantuk dan membuat Rose yang menyadarinya langsung meminta dibuatkan susu kepada Maid yang Ia sudah pekerjakan ketika dirinya hamil Wonna dulu.

Sebotol susu formula yang diminta oleh Rose sudah siap yang membuat Rose langsung memberikan botol susu tersebut pada Suaminya untuk diberikan kepada Putrinya yang langsung meminum susunya sembari tertidur di pangkuan Jeffrey yang terus membelai kepala Wonna dan menepuk – nepuk pantat Putrinya agar cepat tertidur.

"Wonna kayaknya kangen banget sama kamu, Tiap malem ngga mau lepas dari kamu" Ucap Rose mengingat kelakuan Putrinya yang selalu menunggu Jeffrey didepan pintu ketika waktu Jeffrey pulang dan mengajak Jeffrey bermain saat malam.

"Kayaknya. Tiap pagi sama siang kan pasti sama kamu. Baru ketemu sama aku malem" Balas Jeffrey yang hanya bisa bertemu Putrinya ketika malam setelah bekerja. Berbeda dengan Rose yang selalu berada di rumah karena Rose kerja di rumah semenjak kehamilan Wonna.

"Jeff" Panggil Rose sembari mengalungkan lengannya kepada leher Jeffrey yang masih memangku Wonna yang sudah sibuk dengan susunya dan berusaha memasuki alam mimpi gadis tersebut dengan tidak memperdulikan sekitar.

"Kenapa, Sayang? Pengen sesuatu?" Ucap Jeffrey sembari menoleh menatap Istrinya tersebut karena Ia tahu jika Rose memanggilnya seperti ini biasanya Wanita tersebut akan meminta sesuatu yang saat ini juga tengah mengangguk.

"Pengen apa? Iga bakar? Bakso? Pasta? Burger? Ngidam apa? Aku beliin kalau tokonya masih buka. Kalau tutup aku bikinin aja" Tanya Jeffrey kembali mengingat biasanya Rose itu suka meminta makanan yang membuatnya harus menemukan makanan tersebut sampai dapat dan membuatnya rela untuk memasakan makanan tersebut jika tidak ada toko buka yang menjual makanan tersebut.

"Ngga pengen itu, Jeff" Ucap Rose sembari menggelengkan kepalanya yang membuat Jeffrey kembali berpikir apa yang diinginkan Istrinya tersebut.

"Ya terus pengen apa, Sayang?"