Bliss

Clown sucks

September, 2017

Rose membuka pintu apartemen dengan memasukan kata sandi yang sudah Ia hafal diluar kepalanya lalu melangkah memasuki apartemen tersebut dengan semangat mengingat ntah mengapa moodnya hari ini sedang sangat bagus. Mungkin efek kelasnya yang cuma sampek jam 12 siang .

"Jeffrey!!!" Sapa Rose sembari meneruskan langkah kakinya untuk menuju ke ruang tengah melewati Jeffrey begitu saja di dapur dan menjatuhkan diri di sofa empuk yang kini menjadi tempatnya berbaring

"Dijawab dong, Jejeff!" Sentak Rose kesal karena pasalnya setelah sekian lama Ia menyapa Jeffrey, tidak ada sahutan kembali dari Jeffrey yang membalas panggilannya yang begitu semangat tadi setelah mengganti pakaian lebih dulu di apartemen miliknya.

"Iya, Rosie Posie. Kenapa?"

"Ngga papa kok aku cuma mau nyapa kamu aja" Jeffrey cuma bisa mengelus dadanya sedikit kesel tapi ya mau gimana? Ngga ada gunanya juga gitu buat marah - marah mending lanjutin kegiatannya.

"Kamu masak apa, Jeff?" Tanya Rose sembari bangkit dari sofa karena mengendus aroma masakan Jeffrey yang wanginya enak banget bahkan membuat cacing – cacing di perut Rose meronta – ronta ingin diberi makan dan mengundang dirinya untuk mendekat ke arah Jeffrey yang lagi bertempur dengan segala urusan dapur.

"Nasi goreng" Ucap Jeffrey yang emang lagi pengen nasi goreng, jadi begitu sampai di apartemen Ia langsung berganti baju lalu memasak nasi goreng tanpa berkonsultasi dengan Rose karena Ia tahu Rose akan tetap memakan apapun masakannya.

"Pake telor setengah mateng ya, Jeff!" Ucap Rose antusias ketika sudah berada di sebelah Jeffrey untuk menghirup aroma memabukkan dari masakan Jeffrey yang membuatnya ingin segera memasukkan itu ke dalam perutnya.

"Makan di sofa aja ya, Jeff. Aku ambilin minumnya" Ucap Rose yang kemudian meninggalkan Jeffrey menuju ke sofa untuk menunggu nasi goreng Jeffrey matang sembari duduk dan memainkan ponselnya.

"Jeff, nanti malem mau nonton ngga?"

"Nonton apa?" Jawab Jeffrey sembari mengambil dua piring berwarna putih yang beberapa hari lalu dibelikan sama Rose katanya bentuknya lucu padahal biasa aja untuk meletakkan nasi goreng buatannya tersebut ke sana.

"It. Kata Mike sama Edgar bagus, Jeff" Ucap Rose yang tadi teringat dengan ketiga temannya yang membicarakan film tersebut yang membuat Rose jadi sedikit penasaran jadi ngajak Jeffrey buat nonton itu. Emang Rose punya siapa lagi buat diajak nonton selain Jeffrey?

"Horor bukan sih itu?"

"Iya"

"Kamu yakin mau nonton horor? Ngga takut?" Tanya Jeffrey sembari mengambil sendok terlebih dahulu untuk di taruh ke kedua piring tersebut kemudian membawa piring tersebut ke ruang tengah.

"Yakin, cuma badut doang" Ucap Rose dengan tangan yang terulur meminta nasi goreng yang bentuknya biasa aja sih tapi baunya itu loh enak banget bikin Rose matanya berbinar - binar kesenengan.

"Beneran? Ntar kejadiannya kayak waktu di universal studio waktu itu?" Tanya Jeffrey yang karena hal itu jadi tahu Rose ngga bakalan bisa diajak ke tempat yang ada bau - bau hal makhluk tak kasat mata.

"Kan beda, Jeff. Yang waktu itu kan tengkorak, serem. Ini cuma badut kok, Jeff. Ngga bakal seserem itu"

"Yauda, Terserah kamu aja. Mau nonton dimana? Hoyts? Nova?" Tanya Jeffrey sembari memakan nasi goreng seafood miliknya dengan sunny side egg matang berbeda dengan punya Rose yang selalu pakai telur setengah matang.

"Ngga, Lido aja" Ucap Rose santai sembari menikmati nasi goreng buatan Jeffrey yang rasanya tidak diragukan lagi. Ntah emang Rose yang doyan makan atau memang Jeffrey yang jago memasak sampai rasanya seenak ini.