Crush on you

505 32 4
                                    

Let's go back when they were still just a friend in high school

October, 2014

Rose saat ini tengah merutuki dirinya sendiri mengingat Ia lupa hari ini merupakan pelajaran Ms. Rani. Dimana gurunya itu akan mencatatkan materi biologi di papan tulis yang harus disalin di buku seluruh isi kelas.

Memang terlalu kolot bukan? Disaat semua bisa dilakukan dengan praktis tanpa mencatat. Guru cantiknya itu malah menyuruh para siswa dan siswinya untuk mencatat karena menurut beliau jika mencatat, otak mereka akan lebih cepat menyerap.

Dan Rose kebingungan sendiri karena matanya ini rada - rada jadi pandangan catatan yang telah ditulis oleh Ms. Rani di papan buram semua dan biasanya ada Lisa yang dapat Ia manfaatkan untuk mencontek catatan gadis tersebut tetapi sayang gadis tersebut sedang tidak masuk hari ini.

Rose sebenarnya juga bisa menggunakan ponsel miliknya untuk memotret catatan yang ada di papan tulis. Tetapi sayangnya juga ponselnya itu sedang Ia charge di belakang kelasnya yang emang ada stop kontak disana karena semalam Ia tertidur sambil nonton drama dan bodohnya Ia melupakan untuk mengisi daya baterai ponselnya penuh yang menyebabkan sekarang ponselnya kehabisan daya.

Dan kenapa Rose ngga memilih pake powerbank? Yang pertama kalau ada stop kontak, kenapa harus pake powerbank? Kedua, Rose rada - rada trauma lihat powerbank karena dulu pernah lihat powerbank meledak. Ketiga, powerbanknya juga lupa dicharger :)

Emang rada sial hidup Rose hari ini, padahal ini hari kamis. Tapi kayaknya this thursday give her a lot of obstacle mulai dari tadi pagi yang kepleset di kamar mandi untung ngga sampek gegar otak. pokoknya sumpah kayaknya Rose harus masukin hari kamis di daftar hari yang harus dijalanin dengan penuh kesabaran aside from monday for sure.

Rose sekarang hanya bisa menundukan kepalanya, memaksakan otaknya untuk berpikir jalan keluar yang dapat Ia lakukan untuk menyalin catatan yang terdapat di papan tulis karena tidak mungkin juga Ia tidak mencatat catatan tersebut. For your information, Miss rani suka kadang - kadang manggil buat check out her students do what she's order.

Sampai sebuah ide terlintas di benaknya yang membuatnya berpikir hanya itu jalan satu – satunya agar Ia bisa mencatat catatan Ms. Rani yang saat ini sudah banyak sekali yang membuat dirinya harus segera bertindak sebelum semakin ketinggalan.

"Hmm, guys" Ucap Rose sembari menghadap ke belakang bangkunya yang terdapat dua lelaki yang sedang sibuk mencatat dan kini menjadi menatap dirinya yang emang tidak tahu diri menggangu kegiatan mereka.

"Sorry ganggu, gue boleh minjem Hp salah satu dari kalian ngga? Gue mau nyatet tapi ngga kelihatan dan Hp gue lagi dicharger" Salah satu dari lelaki tersebut tersenyum kemudian merogoh bagian bawah bagian badan lelaki itu.

"Pake HP gue aja" Rose tersenyum ketika dengan kuasa Tuhan yang pengasih itu di hari kesialannya ini seorang lelaki mau menyerahkan sebuah ponsel berwarna hitam berlogo buah - buahan keluaran terbaru yang membuatnya harus bersyukur banyak - banyak.

"Makasih, Jeff" Ucap Rose dengan antusias mengembalikkan badannya menatap papan tulis setelah Jeffrey mengangguk untuk segera mencatat catatan yang sudah semakin panjang saja padahal Rose juga baru meninggalkan itu sebentar.

Rose merenggangkan tangannya sebentar kemudian kembali mengambil ponsel Jeffrey yang Ia letakkan di meja sebentar untuk segera memotret bagian catatan yang akhirnya keliatan jelas di matanya dan segera Ia salin di buku catatannya yang masih putih suci indah berseri ini.

Rose mengeser – geser hasil jepretannya sampai tidak sadar jika berada di hasil gambar yang terakhir Ia ambil dan sekarang tengah menampilkan sebuah gambar lain dari galeri Jeffrey yang bikin matanya melotot tajam.

BlissTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang