Gloomy Night

695 29 6
                                    

31 Desember 2016

Rose dan Jeffrey saat ini tengah berada di salah satu pasar yang dekat di apartemen mereka mengingat mereka berdua ingin membeli buah – buahan dan di pasar buah – buahannya jauh lebih segar dibanding yang ada di minimarket.

"Beli apa lagi ya, Jeff?"

"Udah itu aja. Udah banyak itu" Jawab Jeffrey melihat buah - buahan yang udah dipilih - pilih sama Rose isinya udah berbagai macam jenis yang bahkan buat pesta pun juga kayaknya itu buah – buahan masih sisa banyak. Mabuk buah yang ada.

Rose menganggukan kepala kemudian membayar belanjaan mereka yang lumayan banyak itu dan meninggalkan stan tersebut untuk berjalan semakin memasuki pasar tersebut lebih dalam, meski emang awalnya mereka hanya ingin membeli buah. Tetapi terlalu sayang jika tidak melihat – lihat disana.

"Kita cuma suruh bawa buah kan?" Tanya Rose sembari melihat ponselnya. Memeriksa catatan di pesan grup mereka yang terdapat beberapa barang yang harus mereka bawa untuk acara kali ini di apartemen Edgar.

Hari ini merupakan hari terakhir pada tahun ini jadi mereka mengadakan pesta tahun baru di apartemen Edgar karena hanya di apartemen Edgar yang memiliki teras yang luasnya sampek bisa dibuat bermain sepak bola.

Mereka membutuhkan teras tersebut untuk mengadakan pesta barbekyu mengingat menyambut tahun baru rasanya belum pas ketika tidak melakukan ritual bakar – bakar bahkan mereka juga menunda kepulangan mereka ketika sudah beberapa minggu yang lalu kuliah mereka memasuki musim liburan setelah menyelesaikan satu semester yang membuat otak mereka panas.

"Sama wine ngga sih? Whiskey sama beer?" Tanya Jeffrey balik karena seingatnya tadi Ia melihat daftar barang yang menjadi tanggung jawab dirinya dan Rose yang kini hanya menganggukkan kepala.

"Beli disini juga?" Tanya Rose sembari mengedarkan pandangannya mencari toko yang menjual minuman. Tempat dimana biasanya mereka beli yang kayaknya lebih daleman lagi tokonya, seingat Rose sih tapi.

"Iya sekalian"

"Tapi nanti aja deh. Kamu masih mau kelilingkan?" Ucap Jeffrey yang mengetahui niat Rose yang sepertinya ingin berkeliling di pasar tersebut. Ntah hanya melihat – lihat atau membeli sesuatu yang menarik perhatian gadis tersebut.

"Iya, yauda ayo" Ucap Rose yang kemudian berjalan menyusuri pasar tersebut, melihat – lihat barang yang dijual dipasar tersebut lalu membeli beberapa makanan yang memang menarik perhatiannya. Mulai dari makanan manis sampai makanan asin diangkut ke keranjang sama Rose.

"Aku pengen beli daging lagi, ntah kenapa feeling aku bilang kalau harus beli daging lagi" Ucap Rose yang kini tengah berdiri tepat di hadapan etalase yang jual berbagai macam daging - daging hewan. Ngga mungkin manusia juga kan..

"Yaudah beli aja kalau gitu, kalau ngga kepake kan bisa di masak di apart. Tapi belinya daging yang lain aja"

"Babi aja ya? Edgar beli daging sapi kan?" Tanya Rose mengingat kalau ngga habis atau ngga kepake pada pesta kali ini. Jeffrey yang bakalan tetep makan daging itu mengingat emang itu daging kesukaannya si Jeffrey.

"Setau aku dia beli daging domba, Jadi yaudah beli daging babi aja" Ucap Jeffrey sembari menyengirkan senyumannya kepada Rose yang mengangguk lalu membeli beberapa potong daging babi yang membuatnya sedikit antusias.

"Masih mau keliling? Atau pulang?" Tanya Jeffrey setelah mereka sedari tadi berkeliling bahkan saat ini mereka sudah membawa beberapa barang di tangan kanan dan kiri mereka hasil berbelanja tadi. Rose kalau lihat minimarket atau pasar suka lupa diri.

"Pulang aja deh, Belum beli wine, whiskey sama beer juga kan?" Ucap Rose yang hanya di angguki oleh Jeffrey yang kemudian langsung menuju toko yang menjual minuman tersebut lalu balik menuju ke apartemen mereka karena acara pesta tahun baru yang dilaksanakan masih nanti malam.

BlissWhere stories live. Discover now