Princess Anne

549 35 0
                                    

"Bukannya liburan kamu masih seminggu lagi? Kenapa buru – buru balik?" Tanya seseorang lelaki yang tengah duduk di kursi samping pengemudi sebuah mobil yang tengah melaju membelah jalanan.

"Iya, Pa. Tapi Jeffrey ngajak balik sekarang. Yaudah Rose ngikut aja" Jawab Rose yang tengah duduk di kursi penumpang belakang dan sibuk memainkan ponselnya sembari mengumamkan beberapa lirik lagu yang terdengar di telinganya

"Bucin" Rose membelalakan matanya.

"PAPA TAU DARI MANA KATA BUCIN?!" Terkejut? Jelas. Sejak kapan Papanya ini mengetahui bahasa anak gaul jaman sekarang yang menyebut kaum pacaran dengan istilah budak cinta ketika Papanya yang malah tertawa ini adalah workaholic

"Mang ujang ya yang ngasih tahu Papa kata bucin?!" Tuduh Rose kepada sesosok lelaki yang tengah mengemudikan mobil mereka saat ini. Dimana orang itu sudah lama berada di keluarga Orlando dan menjadi supir keluarga mereka yang paling dekat.

"Eh, ngga ya, Non. Mang ujang aja ngga ngerti apa itu. Bucin? Bu krim?" Bela Ujang yang tengah menyetir mobil majikannya dan dituduh memberitahukan kata – kata yang Ia saja baru juga mengetahuinya.

"Bu krim mah sabun cuci piring, Mang Ujang" Ucap Minerva yang masih tidak bisa menahan tawanya yang tiba - tiba pecah beberapa saat lalu ketika Ia asik melihat ponsel untuk melihat katalog - katalog terbaru sebuah brand ternama.

"Oh, ya maaf, Nya. Ujang ngga ngerti" Ucap Ujang sembari cengengesan malu.

"Ih terus siapa? Mama?" Ucap Rose sembari menoleh ke samping ke arah wanita yang tengah duduk disebelahnya dan menggelengkan kepala yang membuat dahinya makin mengernyit penasaran.

"Kayaknya dari Samuel deh. Soalnya Papa kamu habis main golf sama Samuel itu tiba – tiba jadi bilang itu" Ucap Minerva yang teringat jika Suaminya itu tiba – tiba mengatakan "Ma, bucin yuk" setelah selesai melakukan golf yang membuat Minerva bingung awalnya tidak mengerti apa yang dimaksudkan oleh Stefano.

"Papa Sam?!" Ucapan Rose yang dibalas anggukan oleh Mamanya yang membuatnya akhirnya mengerti karena memang Papa dari Kekasih tidak resminya itu memang terlewat nyentrik dan gaul jadi Ia mengerti jika Samuel itu tahu dengan bahasa anak gaul yang membuat dirinya tertawa kadang mendengar penuturan Samuel jika bertemu dengan lelaki itu.

Hari ini Stefano dan Minerva memang sengaja mengantar Putri bungsunya itu ke bandara untuk kembali ke Australia setelah menghabiskan waktu sekitar dua bulan lebih lamanya menganggur di rumah karena liburan. Lagipula Stefano dan Minerva memang sedang tidak ada kerjaan jadi mereka berdua memilih mengantarkan Putri bungsu mereka kembali meski hanya sampai di bandara.

Tak butuh waktu yang lama, Mobil keluarga Orlando memasuki daerah bandara yang membuat Stefano, Minerva dan Rose turun dari mobil berwarna hitam tersebut kemudian berjalan memasuki gedung bandara hingga sesosok lelaki berkaos hitam dengan menggunakan earphone dan tas ransel di punggung mendekati mereka bertiga.

"Jagain Rose ya, Jeff. Kalau nyusahin, kamu ganti aja sama Koala" Ucap Stefano setelah Jeffrey mencium tangannya lalu menepuk pundak Jeffrey yang hanya bisa tertawa menanggapi ucapannya saat ini.

"Dih, Papa jahat banget. Masak anaknya dituker sama koala" Sewot Rose yang tidak terima jika jabatan putri bungsu keluarga Orlando harus Ia berikan pada makhluk berbulu yang sukanya tidur dan bergelantungan di pohon. Ya meski mirip sih tingkahnya sama Rose kalau lagi manja sama Jeffrey. Tapi kan itu hewan bukan manusia. Rose tetap ngga terima ya.

"Udah ah, Ayo Jeff. Ntar ketinggalan pesawat" Ajak Rose yang sebenarnya alasan mengingat Ia masih kesal dengan Papanya karena tidak mungkin juga mereka ketinggalan pesawat saat dirinya dan Jeffrey menggunakan pesawat jet pribadi keluarga Abraham.

BlissWhere stories live. Discover now