Setelah Pesta

5.2K 362 26
                                    

Melihat Zakiyah pergi dengan Aqmar, membuat Farzan menjadi gelisah dan tidak bisa berfikir dengan jernih. Farzan terlihat khawatir dan mondar mandir di gedung untuk mencari solusi agar Zakiyah kembali. Valeeqa yang melihat kegelisahan Farzan, akhirnya menghampiri pria itu.

"Kenapa? Apa sesuatu yang buruk terjadi?" Tanya Valeeqa.

"Tidak, nikamtilah pestanya." Jawab Farzan.

"Aku tahu ada sesuatu yang kamu pikirkan, kenapa? Apa Zakiyah tidak disini? Karena itu kamu khawatir?" Tanya Valeeqa.

Farzan menatap Valeeqa seakan ingin menanyakan bagaimana perempuan, tapi Farzan terlalu enggan untuk berbicara dengan Valeeqa, karena takut semakin banyak yang tahu maka akan menjadi semakin buruk. Sampai akhirnya, karena rasa khawatir yang terus menjalar diseluruh kepalanya, Farzan akhirnya menceritakan bagaimana masalahnya dengan Zakiyah kepada Valeeqa.

"Apa kamu yakin dia benar benar mengatakan itu? Setahu aku dia bukan tipe wanita yang seperti itu, apa kamu yakin tidak ada alasan lain?" Tanya Valeeqa.

"Tidak, dia hanya tidak ingin bersamaku karena aku sedang terpuruk. Aku benar benar akan membuat perusahaan ku kembali dan membawanya kembali kerumah, aku akan berikan semuanya kepadanya agar dia tetap dirumah." Jawab Farzan.

"Tapi aku rasa bukan itu permasalahan nya, apa dia menemui seseorang sebelum mengatakan itu? Bisa jadi dia dipengaruhi seseorang atau ada hal buruk yang terjadi padanya tapi tidak ingin kamu mengetahuinya." Tanya Valeeqa.

"Aku tidak tahu, dia tidak mengatakan apapun lagi setelah itu."

"Aku rasa bukan karena masalah perusahaan mu dia menjadi sangat marah, tapi karena kamu membohongi dia dan tertutup kepadanya." Ucap Valeeqa.

"Tapi aku melakukan itu demi kebaikan nya, aku tidak ingin semua ini membebani nya. Dan untuk masalah Apartemen dan uang yang kuberikan kepada Zabdan, itu hanya karena aku menganggap nya keluargaku, jadi wajar bagiku untuk melakukan itu." Ucap Farzan.

"Tidak semua wanita menyukai hal seperti itu, apalagi wanita sepertinya lebih suka keterbukaan dari pada kamu melakukan semua itu dibelakang nya. Fokus lah pada perusahaan mu, aku akan mencoba menanyakan masalah ini kepada Erina, barang kali mereka ada bercerita mengenai ini." Ucap Valeeqa.

***

Setelah menemui Aqmar, Zakiyah menghubungi Zabdan dan meminta Adiknya itu untuk keluar dari Apartemen dan bertemu dengan nya disebuah restoran yang berada disekitar Apartemen Zabdan. Zabdan langsung berlari, bergegas menemui Kakaknya, setelah menyadari bagaimana kesalahan yang dilakukan nya terakhir kali.

Zabdan langsung tersenyum saat melihat Zakiyah yang duduk di restoran sambil menunggunya. Zabdan duduk dihadapan Zakiyah dengan senyum manis yang diberikan nya kepada Kakaknya itu.

"Hentikan senyumanmu itu, aku membencinya." Ucap Zakiyah sambil memberikan segelas jus mangga kepada Adiknya.

"Kenapa Kakak ingin bertemu?" Tanya Zabdan.

"Makanlah, aku sudah memesan semua makanan kesukaan mu." Ucap Zakiyah tanpa memperdulikan pertanyaan Adiknya itu.

Zabdan tidak lagi bertanya dan memakan hidangan yang ada dihadapan nya. Zabdan terlihat sangat menikmati hidangan itu bersama dengan Zakiyah. Setelah Zabdan selesai makan, Zakiyah mulai membicarakan apa maksudnya untuk bertemu dengan Adiknya itu.

"Aku sudah mengumpulkan uang untuk orang tua Farzan dan akan mengirimkan nya setelah semua masalah selesai, aku juga sudah mengumpulkan uang untuk membayar sewa Apartemen mu selama ini dan mengembalikan uang yang diberikan Farzan kepadamu. Aku menghabiskan semua uang ku untukmu, apa kamu tahu itu? Jadi menurutlah dengan ucapan ku mulai sekarang." Ucap Zakiyah.

Traces Of Marriage(END)Where stories live. Discover now