Ending

14.1K 389 59
                                    

Setelah mempersiapkan semuanya, makanan dan segala yang diperlukan sudah siap untuk disajikan. Mereka membuat semuanya terlihat Indah didepan villa yang berhadapan dengan laut. Semua sudah siap dan mereka hanya menunggu kedatangan Valeeqa.

Setelah menunggu sekian lama, akhirnya Valeeqa tiba dengan hati yang senang bisa bertemu dengan teman teman nya, namun dia tidak mengira kalau Sekretaris Yan akan datang dan ikut disana. Saat Valeeqa tiba dan semuanya berdiri untuk menyambutnya, senyum yang indah dari bibir Valeeqa memudar setelah melihat Sekretaris Yan yang berdiri dihadapan nya. Valeeqa tidak tahu dia harus bahagia karena bisa melihat pria yang dicintainya itu lagi atau marah karena kejadian terakhir kali.

"Duduklah, kami sudah menunggumu sejak lama, jangan membuang waktu dengan saling berdiam diri seperti itu." Ucap Aydan mencoba mencairkan suasana yang terlihat tegang itu.

Valeeqa akhirnya duduk disamping Sekretaris Yan, karena memang mereka hanya menyediakan tempat yang kosong disamping Sekretaris Yan. Mereka menikmati makan malam yang indah pada malam itu, walaupun memang canggung tapi Valeeqa dan Sekretaris Yan mencoba untuk mengabaikan satu sama lain agar mereka bisa merasa nyaman.

Setelah menyelesaikan makan malam itu, Valeeqa tiba tiba mengeluarkan beberapa kertas diatas meja dengan balutan yang indah.

"Undangan ini untuk kalian, aku akan segera menikah dengan salah seorang pengusaha yang tinggal disini." Ucap Valeeqa sambil tersenyum.

Semuanya langsung terdiam dan merasa ini bukanlah kabar baik, melainkan kabar buruk. Sekretaris Yan sendiri bahkan mungkin tidak tahu apa dia masih bisa bernafas setelah mendengar itu.

"Eii ambillah, aku ingin kalian datang dipernikahan ku." Ucap Valeeqa.

"Kapan kamu bertunangan? Kenapa tiba tiba langsung menyebarkan undangan pernikahan?" Tanya Farzan.

"Aku tidak bertunangan, kami memutuskan untuk langsung menikah agar tidak membuang waktu." Jawab Valeeqa.

"Wahh ini benar benar gila, aku ikut sejauh ini untuk memperjuangkan semuanya. Tapi siapa sangka hasilnya akan mengerikan seperti ini." Ucap Khansa.

"Hentikan Khansa, makanlah makananmu, aku harus membeli beberapa peralatan yang lupa aku beli." Ucap Sekretaris Yan kemudian pergi meninggalkan mereka.

Suasana kembali menjadi canggung setelah Sekretaris Yan pergi, mereka merasa bukan hal seperti ini yang diharapkan. Sampai akhirnya tiba tiba Valeeqa menangis dan menekan dada nya untuk mengatur nafasnya. Mereka semua terkejut dengan apa yang terjadi kepada Valeeqa.

"Apa kamu baik baik saja?" Tanya Zakiyah.

"Tidak, aku tidak baik baik saja. Aku benar benar membenci ini semua." Jawab Valeeqa sambil menangis.

"Jika membenci, kenapa kamu menikahi pria yang tidak kamu cintai?" Ucap Khansa kesal.

"Ini hanya undangan palsu, aku hanya ingin melihat ekspresinya, tapi dia bahkan tidak menghentikan ku." Ucap Valeeqa.

"Kenapa kamu bisa menyiapkan nya? Apa kamu tahu dia akan datang?" Tanya Farzan.

"Hmm, Erina memberitahuku." Jawab Valeeqa.

Semuanya langsung menatap Erina dengan tatapan sinis, namun Erina mencoba tersenyum untuk mengelak. Zakiyah bahkan ingin mengayunkan tinjunya kepada Erina, namun Farzan langsung menahan tangan Zakiyah.

"Makan dan jangan bertingkah." Ucap Farzan sambil mengelus lembut kepala Zakiyah.

"Lihatlah, dia bahkan tidak perduli denganku, dia hanya diam dan tidak melakukan apapun saat mengetahui tentang ini." Ucap Valeeqa.

Traces Of Marriage(END)Where stories live. Discover now