Chapter 204 : Terlalu Manis

293 39 2
                                    

Saat Ning An Lian mendengar ini, ia menarik napas dan duduk di atas dipan empuk sebelum melihat ke samping pada Piao Xu. "Bangun dan bicaralah."

"Baik, Yang Mulia."

"Minta orang untuk membereskannya. Putri ini jadi marah hanya dengan melihat mereka."

"Hamba akan meminta orang untuk segera membereskannya. Yang Mulia, silakan beristirahat."

Piao Xu tidak berani lambat, dan segera memanggil beberapa dayang istana masuk. Tak lama, pecahan porselen dibersihkan, membuat istana peristirahatannya sekali lagi bersih bersinar.

Setelah Piao Xu melihat kalau Ning An Lian sudah jauh lebih tenang, ia tidak tahan untuk bertanya. "Putri Pertama, siapa yang membuat Anda marah di perjamuan kerajaan? Apakah itu seorang Pangeran atau utusan dari kerajaan lain? Ataukah ...."

Piao Xu memikirkan tentang itu dan merasa bahwa itu mustahil. Ini adalah perjamuan kerajaan Nan Zhao, dan biarpun jika hubungan di antara kerajaan kami tidak dalam keadaan terbaik, mereka masih akan tetap mengurusi urusan mereka sendiri. Tidak akan ada yang mencoba mempersulit Yang Mulia di perjamuan kerajaan.

Meski jika seseorang memang mencoba untuk mempersulitnya, ini adalah Nan Zhao. Selain dari Pangeran Yun, tidak ada orang lain yang bisa melakukan apa-apa terhadap Putri. Kalau begitu, siapa yang sudah menyinggungnya?

Piao Xu tidak bisa menerkanya. Namun, wajah Ning An Lian, hanya menjadi kian gelap saat topik ini disebut-sebut; ia bahkan mencengkeram pinggiran meja sekuat mungkin, seolah ia mau menghancurkannya berkeping-keping.

Ia menggertakkan giginya dan berujar penuh kedengkian, "Si jalang Su Xi-er itu!"

Kalau bukan karena Su Xi-er, mana mungkin aku sampai berada dalam keadaan menyedihkan begini!

Su Xi-er melukaiku sehingga aku tidak bisa menari. Aku dicemooh dan diolok-olok oleh semua orang, membuatku jadi bahan tertawaan. Terutama Chu Ling Long, terus menyelidiki dan menghinaku!

Semuanya karena Su Xi-er. Ia menendang pergelangan kakiku, mencederai pergelangan tanganku, dan mengubahku menjadi bahan tertawaan di perjamuan kerajaan!

Melihat ke pergelangan tangannya yang gemetar kesakitan, Ning An Lian meneriaki dayang istana di luar sana dengan marah. "Kapan Tabib Kekaisaran Fang akan tiba? Apa kalian semua mau menindas Putri ini karena kalian melihat kalau aku gagal hari ini?"

Satu tangan sakit karena pergelangan tangannya dibuat terkilir oleh Su Xi-er, sementara yang satunya karena membanting-banting semua benda di sekitar secara sembarangan barusan.

Piao Xu segera menenangkannya. "Tabib Kekaisaran Fang akan segera tiba. Jangan khawatir, Yang Mulia."

Ketika Piao Xu melihat pergelangan tangan Ning An Lian yang terkilir itu, ia bertanya-tanya. Apakah ini juga dilakukan oleh Su Xi-er?

Meskipun Piao Xu punya keraguan, ia tidak berani menanyakannya. Ia mengetahui temperamen macam apa yang dimiliki oleh Putri Pertama.

Tak lama setelahnya, Tabib Kekaisaran Fang tiba. Ia ingin bertanya bagaimana Putri mencederai pergelangan tangannya secepat itu setelah mencederai pergelangan kakinya. Namun, setelah melihat ekspresinya, ia memikirkannya masak-masak, takut kalau ia akan kehilangan kepalanya meski ia mencobanya.

Beruntungnya, pergelangan tangannya hanya terkilir, akan dibutuhkan setidaknya sebulan atau dua bulan untuk sembuh jika itu patah.

"Putri Pertama, itu mungkin terasa agak sakit saat aku menariknya lagi; mohon tahan sebentar."

"Mmm."

Tabib Kekaisaran Fang menggunakan cara paling lembut untuk menarik lagi pergelangan Ning An Lian, tetapi itu masih membuatnya memekik nyaring kesakitan.

Consort of A Thousand Faces 2 [Terjemahan Indonesia]Where stories live. Discover now