Chapter 268 : Merayu Pangeran Yun

286 49 1
                                    

Ekspresi Su Xi-er rileks. Emosinya sudah tidak stabil, membuatnya terbuka untuk menyerang psikologisnya. "Yun Ruo Feng, aku pikir, kaulah orang yang sudah terkena pukulan telak. Kau suka membandingkan dirimu sendiri dengan orang lain dan tidak tahan untuk kalah. Aku melampaui dirimu, menyebabkan kau membunuhku. Sekarang, karena kau tidak dapat membandingkan dirimu dengan Pei Qian Hao, apa kau berencana untuk membunuhnya juga?"

Kilat tajam melintas di mata Yun Ruo Feng. "Tidak perlu membunuhnya; aku hanya perlu membuatmu menjadi wanitaku. Lagipula, mulanya, kau memang milik Pangeran ini!" Lalu, Yun Ruo Feng menggunakan satu tangannya untuk menangkap kedua tangan Su Xi-er, mengangkat mereka di atas kepalanya.

Ia menindih Su Xi-er dengan tubuhnya, senyuman terbentuk di bibirnya sementara perlahan-lahan ia menurunkan kepalanya, mencoba untuk menangkap bibir gadis itu.

Namun, saat bibir mereka baru saja akan bertemu, Su Xi-er memalingkan kepalanya ke satu sisi. Di waktu bersamaan, ia mengangkat lututnya dan memutar seluruh tubuhnya, menghantam ke dada Yun Ruo Feng dengan kekuatan yang cukup besar.

Yun Ruo Feng mendengus, pegangannya di tangan gadis itu melemah. Su Xi-er mengambil kesempatan ini untuk melompat turun dari ranjang, mengait sebuah cangkir teh di atas meja dan dengan tepat melemparkannya ke kening pria itu tanpa keraguan.

Praang!

Pecahan cangkir teh yang hancur itu berjatuhan ke lantai; darah mengucur keluar dari kening Yun Ruo Feng. Ia mengangkat tangannya untuk mengelap darah itu dan terkekeh. "Bahkan, di dalam tubuh yang berbeda, kau masih sama: gesit dan tegas. Ning Ru Lan, apa yang harus Pangeran ini lakukan padamu?"

"Pengawal Kediaman Pangeran Hao tidak mudah untuk ditangani. Aku sarankan kau untuk pergi selagi kau bisa," Su Xi-er memperingatkan sementara ia berdiri di satu sisi.

Yun Ruo Feng kesal dengan ekspresi acuh tak acuhnya, tetapi tidak bisa melakukan apa pun meski ia kesal. Ia sudah gagal membunuhnya sebelumnya, dan tidak mungkin ia akan bisa membunuhnya sekarang karena ia sudah jadi lebih bijaksana. Setelah dikhianati satu kali, kepercayaan wanita itu terhadap orang lain sudah sepenuhnya hancur.

Yun Ruo Feng mengabaikan luka yang berdarah di kepalanya dan berjalan ke arahnya. "Lan-er, mungkin, Langit memberikanmu sebuah kesempatan untuk hidup kembali agar memberikan kesempatan bagi kita berdua. Kali ini, aku tidak akan mengecewakanmu; kembalilah padaku." Ia mengulurkan tangan ke arahnya, harapan terpancar di matanya.

"Kembalikan otoritas kekaisaran pada Lian Chen, mengundurkan diri dari posisimu sebagai Prince Regent, dan beritahukan padaku, dimana tubuh asliku. Dikuburkan, atau dikremasi?" Su Xi-er berkata acuh tak acuh selagi ia mempelajari ekspresi pria itu dengan teliti. Sekarang aku cukup mengenalnya untuk tahu apa yang diharapkan.

Yun Ruo Feng tertegun untuk sepersekian detik. "Pangeran ini sudah mengkremasi tubuhmu dan menyebarkan abumu di dalam danau di Kediaman Pangeran Yun. Dengan begitu, kau tidak akan pernah bisa meninggalkan Pangeran ini."

Ia tidak menjawab dua pertanyaan pertamaku. Dengan kata lain, ia tidak akan melepaskan kendalinya atas kekuasaan kekaisaran.

Su Xi-er mencibir. "Menyebarkan abu seseorang di dalam sebuah danau dan membiarkan mereka tenggelam di dasarnya, untuk ditekan oleh air membekukan danau itu, itu merupakan suatu metode untuk menangkal arwah jahat dalam hal gaib. Selain dari membaca buku-buku militer, kau bahkan menggali ke dalam okultisme."

"Ning Ru Lan, sebagai seorang warga Nan Zhao, tidak semestinya kau berada di Bei Min. Kembalilah pada Pangeran ini, dan kau bisa bertemu Lian Chen setiap hari. Bukankah kau merindukannya? Apa kau tidak tahu seberapa besar ia merindukan dirimu?" Perlahan-lahan, Yun Ruo Feng menutup jarak di antara mereka selagi ia berbicara, hampir menjalarkan tangannya ke sekitar pinggang Su Xi-er.

Consort of A Thousand Faces 2 [Terjemahan Indonesia]Where stories live. Discover now