Chapter 347 : Bertemu Xie Liu Li

232 39 0
                                    

"Aku hanya bertanya sambil lalu. Aku tidak berencana untuk mengundang siapa-siapa." Su Xi-er menjawab sembari tersenyum, takut kalau ia akan memancing kecurigaannya.

Sudut mulut Pei Qian Hao tiba-tiba saja melengkung. "Memang tidak pantas bagi Pangeran ini untuk mengundang utusan dari kerajaan lain, tetapi tidak berarti bahwa itu mustahil. Jika kau ingin itu menjadi sebuah prosesi yang megah, Pangeran ini akan mengikuti keinginanmu."

Su Xi-er menatapnya terkejut. Aku tidak menyangka ia akan setuju. Apa ia tidak takut kalau orang-orang akan berpikir bahwa ia sedang berencana untuk merebut takhta?

"Pangeran ini akan secara khusus mengundang Kaisar Nan Zhao." Tentunya, Pei Qian Hao memiliki alasannya sendiri untuk melakukan itu. Dengan begini, aku dapat menghentikan semua pemikiran yang mungkin dimiliki Kaisar Nan Zhao sejak awal.

Sesuai dugaan, Pei Qian Hao tepat sasaran. Meskipun sepertinya ada sejumlah alasan lain di balik undangannya, aku akan senang selama Lian Chen bisa datang.

Satu-satunya keluargaku yang tersisa, yang kumiliki di dunia ini harus datang.

"Pangeran Hao, kapankah pesta pernikahannya akan digelar? Anda tidak perlu mengundang anggota keluarga gadis hamba."

Su Xi-er yang asli sudah masuk ke istana kekaisaran di usia yang begitu muda, sampai-sampai kerabatnya mungkin tidak ingat lagi dengannya. Mengapa kita harus mencari mereka?

"Karena kau tidak punya keluarga gadis, hadiah pertunangan hanya akan diletakkan di Kediaman Pangeran Hao. Sementara untuk kapankah pesta pernikahannya akan diumumkan, Perjamuan Titik Balik Matahari Musim Dingin akan tiba dalam beberapa hari. Selagi semua orang sudah mengetahui bahwa kau bersama Pangeran ini, aku akan mengumumkannya secara resmi saat itu."

Setelah mengamati ekspresinya sejenak, akhirnya ia menyelesaikan pernyataannya. "Pangeran ini akan melakukan perjalanan ke barak tentara."

Su Xi-er mengangguk, tak lupa mengingatkannya, "Jangan minum anggur."

"Mengendalikan Pangeran ini?" Pei Qian Hao mengangkat alisnya, tetapi nada bicaranya tetap lembut.

"Anda mabuk tadi malam, dan sekujur tubuh Anda bau alkohol."

"Pangeran ini tidak akan minum kali ini. Tetaplah di dalam kediaman dan jangan berkeliaran." Pei Qian Hao menepuk kepala Su Xi-er pelan sebelum keluar dari halaman utama.

Su Xi-er masuk ke kamarnya sendiri dan merapikan barang sebelum pergi ke dapur untuk sarapan.

Ruo Yuan mengusap perut bulatnya sendiri. "Nanti, aku akan pergi mencari pekerjaan fisik untuk dikerjakan di halaman belakang, kalau tidak, aku akan gemuk lagi."

"Itu ide yang bagus; aku juga berencana untuk mencari sapu dan menyapu sedikit." Hong Li menopang dagunya.

Su Xi-er meletakkan mangkuk dan sumpitnya. "Kalian berdua bisa mencuci mangkuk dulu. Aku akan mencari kalian nanti."

Ruo Yuan dan Hong Li mengangguk. Meski mereka tidak tahu kemana ia akan pergi, mereka tidak mempertanyakannya.

Su Xi-er pergi ke pintu masuk Kediaman Pangeran Hao, dimana para pengawal mulai mengatakan bahwa ia tidak diizinkan keluar. Akan tetapi, pada akhirnya, ia menggunakan alasan bahwa Pei Qian Hao sudah memintanya untuk membeli sesuatu, dan diizinkan pergi selama ia kembali setelah beberapa jam.

Ia mulai menuju ke arah kedai teh setelah ia berhasil sampai di jalanan. Su Xi-er sudah mengatur untuk bertemu dengan Xie Liu Li di kedai teh ini melalui surat yang Feng Chang Qing antarkan. Ia akan datang jika ia mau menyelesaikan masalah ini.

Consort of A Thousand Faces 2 [Terjemahan Indonesia]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang