Chapter 360 : Kembali

224 43 0
                                    

Pei Qian Hao terkekeh, tangannya meraih pinggang Su Xi-er selagi ia menekannya di meja.

Gelombang ciuman lainnya datang lagi, tangan Su Xi-er melingkar di lehernya selagi ia mendongakkan kepalanya untuk bertemu dengannya.

Setelah menanamkan jejak ciuman turun dari pipi ke lehernya, Pei Qian Hao mengangkat kepalanya dan membelai rambutnya dengan tangan kanannya. "Pangeran ini kemari hari ini untuk memberitahukanmu bahwa tanggalnya telah ditentukan. Tujuh hari setelah perjamuan Titik Balik Matahari Musim Dingin istana adalah hari yang baik untuk menikah."

Su Xi-er bergerak. Sepertinya ia sudah mengatur semuanya dengan baik. "Pangeran Hao, dimana hamba ini sebelum itu?"

"Cukup tinggal di Perpustakaan Kekaisaran. Pangeran ini akan mengurusi semuanya."

Cukup tinggal di Perpustakaan Kekaisaran? Jangan katakan padaku bahwa aku akan menikah dari Perpustakaan Kekaisaran?

"Kartu undangannya akan dikirimkan setelah perjamuan istana. Pangeran ini juga akan mengundang Kaisar Nan Zhao." Pernyataan kedua Pei Qian Hao tentunya mengandung kepentingan pribadi. Ia masih merasa tidak nyaman kapan pun ia teringat pemandangan dari Su Xi-er dan Ning Lian Chen yang 'bertukar pandang genit'.

Aku ingin membiarkan Kaisar Nan Zhao menyaksikan sendiri Su Xi-er menikahiku.

Namun, ia tidak tahu bahwa inilah tepatnya yang diharapkan oleh Su Xi-er. Sebagai satu-satunya keluargaku yang masih hidup, itu bagus karena Lian Chen bisa datang. Aku mati secara tragis di kehidupan laluku, tetapi kini ia bisa melihatku mendapatkan kebahagiaan.

Kehangatan melonjak dari dalam relung hatinya, dan wajah Su Xi-er dihiasi dengan senyuman, tidak mengetahui bahwa itu menyebabkan seseorang menjadi tidak senang lagi.

"Kau senang sekali ketika kau mendengar tentang Kaisar Nan Zhao? Pangeran ini curiga bahwa kalian berdua saling mengenal dengan sangat baik di masa lalu."

Su Xi-er merasa jantungnya hampir melompat keluar dari dadanya, tetapi ia segera mendapatkan kembali ketenangannya. "Pangeran Hao, Anda sudah menyelidiki latar belakang hamba, dan mengetahui bahwa aku adalah warga Bei Min. Jika aku akrab dengan Kaisar Nan Zhao, aku tidak akan berada di sini sekarang ini. Segala sesuatunya tidak cocok di sini."

Tentu saja, Pei Qian Hao mengetahui bahwa semua yang dikatakannya dipertegas oleh fakta. Namun, ia selalu memercayai intuisinya, dan itu tidak pernah membuatnya tersesat sebelumnya. Jadi, itu membuatnya sangat bingung.

"Tinggallah di dalam Perpustakaan Kekaisaran, dan jangan keluar, mengerti?" Pei Qian Hao melepaskannya.

Su Xi-er mengangguk. "Hamba tidak akan pergi kemana-mana."

"Tidak buruk, kau patuh akhir-akhir ini." Pei Qian Hao mengangkat tangannya dan dengan lembut menepuk kepalanya sebelum berjalan keluar dari Paviliun Kaligrafi.

Ia datang kemari hanya untuk memberitahukanku tentang tanggal pernikahan supaya aku bisa merasa tenang. Su Xi-er melihat ke bawah pada buku salinan Aksara Lan di atas meja, begitupula dengan tiga huruf dari namanya yang dituliskan Pei Qian Hao.

Ia mengusapkan jarinya di tinta yang sudah mengering itu. Pengamatannya teliti, memerhatikan detail kecil yang tidak diperhatikan oleh orang lain. Arah dari ujung sapuan dan ketebalan dari goresannya ditarik dengan baik.

Lima belas menit berikutnya, Chao Mu berjalan masuk ke dalam dan melihat Su Xi-er sedang menatap ke buku salinan Aksara Lan tersebut. "Su Xi-er, aku kira itu Pangeran Kekaisaran Ketiga, bukannya Pangeran Hao! Aku melihatnya dan Guru Agung Kong sedang mendiskusikan sesuatu di aula utama Perpustakaan Kekaisaran, tetapi aku tidak cukup dekat untuk mendengarkan percakapan mereka."

Consort of A Thousand Faces 2 [Terjemahan Indonesia]Where stories live. Discover now