Licentia Poetica atau yang biasa disebut lisensi puitik adalah salah satu keistimewaan yang dimiliki oleh puisi.
Keistimewaan ini membuat penulis puisi bebas mengekspresikan apa pun yang ingin mereka sampaikan. Tidak terbatas bahasa, tanda baca, dan aturan² yang dipakai dalam karya sastra yang lain.
Jadi penyair/ penulis puisi memang "diberi" hak untuk menjadi pendobrak untuk menyimpang dari aturan, bentuk konvensional, logika, atau fakta, untuk menghasilkan efek yang diinginkan.
Penyimpangan ini bisa dalam bentuk tata tertib bahasa dalam penulisan puisi untuk mencapai irama atau persajakan.
Contoh dalam puisi Sutardji Calzoum Bachri:
PERCAKAPAN MALAM
bulan meniti pedih malam setan-setan bir neguk jam tak ngucap heran
bulan bilang tangis bir bilang setan bulan bilang sadis bir bilang paham
bulan melengking bir goyang-goyang
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Kesimpulan: Lisensi puitik adalah kebebasan penyair untuk berekspresi, walau dengan tatanan bahasa yang asing atau tidak sesuai PUEBI sekalipun.