Celengan Pengetahuan

Literasi Millennial

Perlu diketahui teman-teman. Kita semua pada zaman sekarang jarang yang mengetahui apa itu literasi. Mungkin tidak berpikir untuk sebagian orang bahwa literasi membantu kita semua dalam hal apapun. Menyalurkan hobby, perasaan, maupun bisnis.

Literasi terlihat biasa saja karena kita tidak mempunyai rasa suka terhadap literasi. Literasi perlu disukai, dicintai agar kita bisa menemukan jati diri kita dalam dunia literasi.

Literasi terlihat mengantukan sekali karena harus mengeluarkan semua ide yang ada di otak kita sampai kita merasa lelah dan suntuk.

Ini bukan masalah besar bagi kita
Malah ini hanya masalah simple yaitu kita hanya perlu mengatur mood kita saja terhadap dunia literasi ini.

Kita perlu tempat sejuk, tenang untuk mengeluarkan ide kita. Kita juga perlu berefreshing agar tidak stres.

Menemukan jati diri pada dunia literasi itu mudah. Kenapa disebut mudah? Karena ini semua terletak pada diri kita masing-masing.

Setiap manusia pasti akan berbeda untuk tingkat kesulitan menyukai literasi ini. Kita hanya perlu membuat tujuan kita menyukai literasi itu apa, perencanaannya bagaimana? Apa kita akan menjadi penulis? pelukis? Atau yang lain? Dan terakhir segera bergerak mewujudkannya.

Literasi dijadikan bisnis
Apa maksudnya?

Maksudnya adalah kita bisa membuat karya untuk dijual kembali atau dipasarkan. Kita juga yang sudah biasa dalam dunia literasi bisa menjadi coach atau motivator dalam dunis literasi. Tidak ada yang sulit dari semuanya ini. Semua mudah dijalani dengan bimbingan konsultasi.

Literasi adalah kemampuan atau keahlian pada diri seseorang dalam hal terkait membaca, menulis, public speaking, menghitung, berbahasa, dan lain-lain yang tidak bisa dipungkiri selalu ada dalam kehidupan kita.

Literasi juga mempunyai tujuan pengembangan terhadap diri seseorang agar lebih aktif, disiplin, dan penuh semangat.

Memilih coach yang tepat?

Caranya cukup cari siapa motivator yang sering terlihat memberikan motivasi dalam segala hal. Bukan ahli dalam bidang A saja. Tetapi bisa memotivasi bidang yang lain. Jadi kita ga perlu cari banyak mentor.

Menulis puisi tema cinta?

Kadang katanya suka ada yg meledek atau dikatain bucin. Jadi gini, terkadang mereka meledek karna ga bisa membuat puisi. Atau mereka tidak menyukai atau tidak mengetahui yang namanya literasi. Setiap penulis mempunyai karakteristik masing-masing dalam membuat karya
Menandakan ciri khasnya. Tema apapun tidak masalah.

Saya aja menulis quotes gangguan kepribadian masih suka aja ada yang meledek. Mereka bukan mau bully. Tetapi mereka ga mengerti apa yang saya sampaikan di quotes tersebut.

Carilah dunia kita sendiri (yang baik) yang mendukung kita dalam berkarya, berbisnis, dan lain-lain. Ga ada yang sulit. Sulit itu hanya ada di pikiran kita. Kita harus mengendalikan pikiran kita. Karna kita tokoh utama dalam dunia kita. Kita pemain bukan penonton atau babu perfilman dunia. Tetap semangat. Jangan rapuh walaupun sekecil apapun. Sekali goresan aja kalo sering akan jadi besar.

Kebanyakan orang menyatakan "menulis itu hobby"?

Simple. Menulis itu luas. Bisa karya, bisa akuntansi/perhitungan, puisi, dan lain-lain. Menulis tidak bisa dipungkiri di dalam pikiran kita. Walau si pensil tidak terlihat
Tapi pikiran kita sudah menulis takdir kita bahwa besok akan kemana, bahwa besok akan bangun jam berapa. Kebanyakan yang ada di otak, kita salurkan memakai pensil. Dan jadilah sebuah karya.

Apa di dunia ,Kita punya literasi lebih dari satu?

Yap tergantung kita mengaplikasikannya di kehidupan kita. Apa saja hal yang baik untuk dikembangkan, lakukan itu.