Douluo Dalu II (Soul Land II) : The Unrivaled Tang Sect

Chapter 13-16

Bab 13 : Pil Air Misterius

"Pertandingan, mulai." Setelah mengumumkan dimulainya pertandingan, wasit segera mundur. Bei Bei dan Xu Sanshi kemudian melepaskan jiwa bela diri mereka hampir secara bersamaan.

Arena Duel Jiwa yang sebelumnya berteriak-teriak langsung menjadi sunyi, perhatian semua orang sekarang terfokus pada dua orang di arena. Sebagai tokoh berpengaruh di halaman luar Akademi Shrek, setiap duel antara Bei Bei dan Xu Sanshi akan mengguncang satu sama lain. Siswa lain menyukainya ketika mereka bertarung satu sama lain. Selain itu, ada banyak siswa yang secara pribadi bertaruh satu sama lain.

Petir biru berkumpul di sekitar tubuh Bei Bei, dan lengan kanannya mengembang dengan cepat. Saat petir biru melingkari tubuhnya, jiwa bela dirinya, Naga Tyrant Petir Biru, dilepaskan.

Di sisi lain, Xu Sanshi sama sekali tidak menunjukkan kelemahan. Tubuhnya mengembang sekali lagi, menyebabkan seragamnya meregang ke luar. Setelah itu, perisai besar kulit penyu muncul di tangan kanannya lagi juga.

Keduanya mulai perlahan berjalan di sekitar luar arena saat mereka saling menatap dengan tatapan tajam. Kekuatan jiwa yang kuat yang dipancarkan dari mereka berdua — satu biru dan satu hitam — meningkat kekuatannya tanpa henti. Perbedaan antara dua jenis kekuatan jiwa bisa dilihat dengan jelas.

Di permukaan, mereka tampak seperti mereka serasi. Keduanya adalah ahli Penatua Jiwa yang memiliki tiga cincin jiwa, dan keduanya adalah Penatua Jiwa tipe pertempuran. Dari jiwa bela diri mereka, Bei Bei jelas merupakan sistem penyerangan Penatua Jiwa, sementara Xu Sanshi — yang memiliki perisai — sangat mungkin menjadi Penatua Jiwa sistem pertahanan.

Salah satunya memiliki Blue Lightning Tyrant Dragon yang dikenal sebagai jiwa bela diri dengan jumlah kekuatan serangan tertinggi, sementara yang lain memiliki jiwa bela diri bermutasi yang memiliki tingkat pertahanan yang sangat besar, Penyu Dunia Bawah Misterius. Sulit untuk mengatakan siapa yang akan menang.

Wang Dong sepertinya telah melupakan masalahnya dengan Huo Yuhao saat dia diam-diam mulai berkonsentrasi pada dua orang di arena. Huo Yuhao juga sama. Suasana hati mereka tanpa sadar berfluktuasi mengikuti dua Tetua Jiwa yang bersaing.

Setelah melepaskan jiwa bela dirinya, temperamen lembut Bei Bei langsung berubah tajam. Di sisi lain, temperamen Xu Sanshi yang panas sepertinya telah mendingin, dan stabilitas seperti gunung telah muncul.

Ketika Xu Sanshi mencapai area yang paling dekat dengan Huo Yuhao dan yang lainnya, Bei Bei tiba-tiba meraung, dan menyerang Xu Sanshi seperti sambaran petir.

Xu Sanshi sedikit terkejut. Dia tidak mengungkapkan kelemahan apa pun, dan ini juga bukan kesempatan besar bagi Bei Bei! Kapan Bei Bei menjadi begitu impulsif?

Meskipun Xu Sanshi memikirkan ini di dalam hatinya, dia tidak berani untuk lamban sama sekali. Dia sangat jelas tentang kekuatan ledakan yang bisa dilepaskan Bei Bei ketika dia menyerang.

Ketika Bei Bei hanya berjarak sekitar lima meter dari Xu Sanshi, dia tiba-tiba melompat ke atas dan mengirimkan lengan kanannya, yang tertutup sisik tebal, ke arah kepala Xu Sanshi. Petir biru membungkus cakar drakonik Bei Bei, menandakan bahwa dia bisa melepaskan skill jiwanya kapan saja.

Namun, Xu Sanshi tetap tenang dan tidak terburu-buru. Dia sedikit menggeser kaki kanannya ke belakang setengah langkah, dan sedikit berjongkok. Dia menempatkan perisainya di depan tubuhnya, memungkinkannya untuk sepenuhnya melindungi tubuhnya. Sementara itu, kekuatan jiwa hitam pekat melonjak keluar dari perisai kulit penyu, samar-samar membentuk lingkaran cahaya hitam yang menyelimuti dan melindunginya.

"Boom—" Cakar drakonik Bei Bei bertabrakan dengan ganas ke perisai kulit penyu hitam tebal, menyebabkan dua tubuh mereka bergetar secara bersamaan. Bei Bei dengan cepat menghentikan serangannya dan jatuh kembali, sementara Xu Sanshi meluncur mundur.