EP 02 - 3 : SAM JANG YANG ISTIMEWA

759 42 0
                                    

Han Joo terkejut saat melihat wajah Sun Mi: ada hitam tebal di bawah matanya

Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.

Han Joo terkejut saat melihat wajah Sun Mi: ada hitam tebal di bawah matanya. Ya, dia tidak tidur karena cemas semalaman. Di ruang kerja pun, Sun Mi tetap tidak tenang. Dia terus mencari cara supaya dirinya terhindar dari bahaya.

“Oh! Cari tahu saja namanya.” sebuah ide muncul di kepala. “Ya, aku cari tahu saja. Dengan begitu, aku akan selalu bisa memunculkannya untuk melindungiku. Bla-bla-bla, tiga suku kata. Apa ya? Ah, aku coba saja sembarangan.”

Sun Mi menggali tumpukan daftar klien. Sebagai referensi, dia akan melihat nama-nama klien. “KIM SANG SOON.” Sun Mi menyebutnya keras-keras, dan memperhatikan langit-langit—siapa tahu Oh Gong muncul. Lanjut ke nama berikutnya, “LEE JONG MI. SONG JUN SUK. YOO YEON HA.”

Teriakan-teriakan itu menghentikan Han Joo yang hendak mengetuk pintu ruangan Sun Mi. Dia berkomentar, “Ckckck. Hari ini pun tingkah Daephyonim aneh sekali.” tapi tanpa memperpanjangnya, Han Joo mengetuk pintu.

“Ya, masuk.” kata Sun Mi.

Han Joo segera menerobos pintu. “Daephyonim, ada apa memanggil saya? Dan kenapa mengabsen nama-nama klien kita seperti itu?” tanyanya, sopan.

“Lee Han Joo-ssi, aku sedang TERDESAK sekali sekarang. SIBUK. Jadi, semua urusan hari ini kau saja yang tangani ya?”

Sebenarnya Han Joo keberatan, tapi ... “Ya, baik. Harus mau, kalau ingin bertahan hidup, kan?” dia menyindir, tapi Sun Mi tidak sadar. “Oh ya, Daephyonim, kemarin Presdir Woo Hwi datang ke sini.”

“Siapa tuh?” tanya Sun Mi, dengan mata menghitamnya.

“Presdir Lucifer Entertainment. Agensinya PK yang terkenal itu. Tidak tahu?” Han Joo merasa itu tidak mungkin. “Dia sering masuk TV lho. Eh iya ya? Daephyonim kan sukanya dengar radio saja. Pasti tidak tahu.”

Sun Mi bertekuk pada daftar klien. “Ya, aku memang tidak tahu. Silakan keluar.”

INGIN sekali rasanya memukul-mukul bosnya yang lebih muda ini. Han Joo harus menahan kemarahannya. Dia berbalik sebentar untuk berkutat dengan ponsel, lalu dia menunjukan hasil pencariannya pada Sun Mi. “Ini lho orangnya.” katanya, lalu memutarkan sebuah video yang menampilkan Ma Wang sedang meloloskan seorang peserta audisi.

Sun Mi melotot-melek memperhatikan orang itu. Sepertinya dia pernah melihat wajah itu, tapi kapan dan di mana ya? Kumis nyentriknya itu, tubuh jangkungnya itu, dan gaya bicaranya itu ... OH 25 TAHUN LALU! DIA ADALAH YANG MEMINTANYA MEMASUKI RUMAH YANG MENGHILANG ITU! Sun Mi ingat.

“Iya, dia! Di mana aku bisa menemuinya?” tanya Sun Mi, penuh ambisi.

“Iya, dia! Di mana aku bisa menemuinya?” tanya Sun Mi, penuh ambisi

Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.
A KOREAN ODYSSEY [HWAYUGI]Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora