EP 13 - 7 : MASIH ADA

372 23 7
                                    

Dua sosok—laki-laki dan perempuan—berkelebat di mata seorang Penjaga Keamanan Museum

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dua sosok—laki-laki dan perempuan—berkelebat di mata seorang Penjaga Keamanan Museum. Dia segera memburu mereka, menghentikan mereka dengan teriakan-teriakan. “Hey, siapa kalian? Hey, berhenti!”

Ah Sa Nyeo tersorot oleh lampu tangan yang dibawa oleh Penjaga Keamanan itu. Ah Sa Nyeo berkata, “Ada sesuatu yang harus kami bawa dari sini. Buka pintunya.”

“AUH, KALIAN INI! BERCAN—” geliatan mata hitam kelam Ah Sa Nyeo menyihirnya seketika, “Ya, akan saya bukakan.” Penjaga Keamanan benar-benar membukakan pintu untuk mereka.

Ah Sa Nyeo dan Jenderal Es memasuki Museum. Mereka melewati satu belokan ke arah kiri sebelum tiba di hadapan benda yang mereka cari-cari: wadah dupa Ah Sa Nyeo. Benda itu dikurung oleh kaca yang tebal.

 Benda itu dikurung oleh kaca yang tebal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“Sesuai ucapanmu, itu dia. Keluarkan.” Ah Sa Nyeo memberi perintah.

Jenderal Es mengarahkan telapak tangannya pada kotak kaca yang mengurung benda itu, membekukan kacanya, kemudian memecahkannya tanpa berdarah.

“Anda menggunakan wadah dupa itu untuk menempatkan jiwa adik saya di tubuh saya. Benar, kan?” Jenderal Es masih ingat.

“Aku bisa memanipulasi jiwa,” kata Ah Sa Nyeo.

Jenderal Es bertanya, “Kali ini, apa yang akan Anda lakukan dengan menggunakan wadah dupa itu?”

“Kali ini ... aku akan menukar jiwa.” Ah Sa Nyeo sudah dapat membayangkannya.

“Jiwa siapa dan siapa yang akan Anda tukar?”

Ah Sa Nyeo menjawab, “Aku ... dan Sam Jang.”

“Ah Sa Nyeo-nim,” Jenderal Es hendak melarang.

Ah Sa Nyeo tetap lurus pada tujuannya. Katanya, “Untuk itu, aku harus memasukan darah Sam Jang ke dalam wadah dupa itu dan mencampurnya dengan darahku. Dengan memanfaatkan Ma Wang, darah Sam Jang pun pasti bisa kudapatkan. Ambil itu!”

Jenderal Es bergerak mendekati wadah dupa, menyentuh, dan mengangkatnya dari tempatnya. Semua kegiatannya itu ... terekam oleh CCTV yang berada TEPAT di atas wadah dupa itu.

A KOREAN ODYSSEY [HWAYUGI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang