Chapter 62 (Special Chapter)

189 20 37
                                    











"Shisui?"

Wanita berambut panjang nampak terkejut saat membukakan pintu rumahnya dan mendapati seorang pria yang datang tiba-tiba di depan rumahnya.

Memang sih, ia mengenal siapa pria itu. Tapi bagaimana tidak terkejut saat tiba-tiba saja seorang pria yang baru saja kalian kenali datang ke rumah dan mengajak pergi jalan?

Itachi sialan.

Shisui mengumpat dalam hati. Ia mengira bahwa Itachi akan keluar dari mobil dan mengantarkannya untuk menemui Kagura, tapi nyatanya ia dipaksa habis-habisan untuk menemui wanita itu sendiri.

Sangat memalukan. Shisui membatin getir, apa yang wanita itu pikirkan sekarang tentang dirinya hingga ia terlihat sedemikian terkejut?

"A-aku.." Kagura mulai berbicara, nadanya terdengar gugup. "Aku ijin sama Ibu dulu ya Shis. Ngomong-ngomong, kamu mau ajak aku kemana?"

"Aku mau ajak kamu makan diluar, sama keluarga aku juga."

Apa katanya? Makan bersama keluarga?

Yang Shisui maksud hanya Itachi kan? Mana mungkin pria itu membawanya makan malam bersama anggota keluarganya yang lain?

Kagura mendadak merasa aneh. Tapi kalau memang bukan hanya ada Itachi, apa Shisui akan mengenalkan dirinya pada anggota keluarganya? Mengapa? Apa dia.. Eits, kenapa ia tiba-tiba jadi geer begini sih.

Onyx Shisui memicing heran saat melihat wanita didepannya yang geleng-geleng kepala sendiri entah kenapa. Wajah Kagura juga terlihat bersemu-semu.

Setelah mendapatkan izin dari ibunya jika Kagura boleh pergi malam ini, wanita itu pun segera berganti baju dan bersiap-siap. Setelahnya, kedua orang itu segera menuju sebuah mobil yang masih terparkir apik di depan rumah.

Saat keduanya masuk kedalam mobil, barulah ekspresi terkejut lagi-lagi dilayangkan oleh Kagura.

"Loh, ada Itachi sama Izumi juga?"








Sesampainya di tujuan, mereka keluar dari mobil setelah Itachi memarkirkan mobilnya di parkiran. Kagura sempat tercengang saat dua Uchiha bersaudara itu memberhentikan mobilnya di sebuah restoran bintang lima.

Itachi dan Shisui menuntun dua wanita tersebut menuju ke sebuah ruangan. Sebelum masuk kedalam ruangan yang dimaksud, ada seorang pelayan berpakaian rapi sedang menunduk pada mereka. Kagura sempat tercengang lagi-lagi, apa Itachi dan Shisui sudah memesan sebuah ruangan VVIP? Tapi, pelayan tersebut terlihat mengenali mereka berdua dengan memanggil nama mereka dengan embel-embel "sama."

Beribu pertanyaan hinggap di otaknya.

Kagura hanya diam dan tak berniat untuk bertanya. Namun wajahnya masih terlihat bingung.

Mengerti Kagura yang nampaknya sedang bingung, Itachi tak keberatan untuk menjawab apa yang ada dalam benak Kagura.

"Santai aja.. Ini, restoran Papa aku. Jadi, pelayan disini udah kenal sama kita berdua."

Kagura terkejut. "Restoran Papa kalian?"

"Iya." Jawab Itachi mengangguk. Ia dapat melihat ekspresi terkejut yang belum sirna juga dari raut wajah Kagura. Berbeda dengan Izumi yang hanya tersenyum.

Ya, Kagura tau sih jika Itachi dan Shisui anak orang kaya. Tapi ia tidak mengira bahwa restoran mewah bergaya arsitektur Eropa ini adalah milik ayah mereka.

Kalau makan disini sih.. yang ada uang jajannya berbulan-bulan bisa habis satu malam saja.

Mereka kemudian masuk kedalam ruangan tersebut. Pemandangan pertama yang mereka lihat adalah Madara sedang duduk bersama istri dan putrinya. Disana juga ada Obito, Rin, Mamoru juga Sasuke dan Sakura. Mereka terlihat fokus pada buku-buku menu.

My Daddy Madara (Season 2)Where stories live. Discover now